tag:blogger.com,1999:blog-64626644836171812192024-02-19T22:11:37.353-08:00serabut unik.combelajar dari tiap-tiap kejadian.serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.comBlogger12125tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-47472431966271999272011-07-26T05:30:00.001-07:002011-07-26T05:30:55.957-07:00serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-83466907091027904752011-07-20T01:19:00.000-07:002011-07-20T01:19:07.155-07:00Istriku ShahabatkuApakah yang ada dipikiranmu tentang istrimu? Apakah kamu menganggap mereka adalah pelayan? Apakah kamu menganggap mereka adalah hamba ? apakah kamu menganggap mereka hanya pemuas syahwat ? ..<br />
Dalam berumahtangga antara suami dan istri ada hak dan kewajiban bagi masing masingnya, hak suami adalah kewajiban istri , hak istri adalah kewajiban suami, suami berkewajiban memberi belanja, mendidik, membimbing, dan menggaulinya , itulah hak istri dari suaminya. sedangkan istri berkewajiban melayani dan memenuhi kewajiban suaminya.<br />
Akan tetapi jika dalam berumahtangga menganut hak dan kewajiban secara kaku maka ini akan menimbulkan persoalan – persoalan oleh karena itu haruslah ada tambahnya dalam pemikiran kita bahwa “ istriku adalah shahabatku”. Slogan ini akan memberi arti pada sesuatu yang dinamis dalam rumahtangga, istri sebagai tempat curhat, tempat menyemaikan keindahan, tempat diskusi, tempat bersendagurau dll.<br />
Dengan slogan” Istriku adalah Shahabatku “. Berarti kita menempatkan Istri kita sendiri pada tempat yang sejajar dengan kita . kita akan menerima nasihatnya dalam obrolan dan diapun akan menerima nasihat kita dalam obrolan, pemikiran seperti ini dalam perwujudannya sudah terbukti mengharmoniskan berumahtangga.<br />
Apabila dalam berumah tangga kita menganut tambahan pikiran bahwa “istri hanyalah pelayan kamu, pemuas syahwat kamu apalagi hamba sahaya kamu”. maka Rumah tangga yang harmonis akan sulit untuk dicapai. Karena menempatkan istri bagai rantai makanan paling bawah, dapat kita bayangkan bila kita berada dirantai makanan paling bawah apa yang akan kita rasakan?, kita akan dipenuhi ketakutan, pelarian untuk penyelamatan diri dan lain lain , slogan Nabi Muhammad SAW. Baetiy Jannati; rumahku adalah surgaku hanyalah jadi angan angan dan impian karena kita tidak melakukan impropisasi menuju kearahnya. Praktekan dan Buktikan ..insya Allah sukses.serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-87856502360473090942011-07-17T18:25:00.000-07:002011-07-20T08:57:22.740-07:00Istriku ShahabatkuApakah yang ada dipikiranmu tentang istrimu? Apakah kamu menganggap mereka adalah pelayan? Apakah kamu menganggap mereka adalah hamba ? apakah kamu menganggap mereka hanya pemuas syahwat ? ..
Dalam berumahtangga antara suami dan istri ada hak dan kewajiban bagi masing masingnya, hak suami adalah kewajiban istri , hak istri adalah kewajiban suami, suami berkewajiban memberi belanja, mendidik, membimbing, dan menggaulinya , itulah hak istri dari suaminya. sedangkan istri berkewajiban melayani dan memenuhi kewajiban suaminya.
Akan tetapi jika dalam berumahtangga menganut hak dan kewajiban secara kaku maka ini akan menimbulkan persoalan – persoalan oleh karena itu haruslah ada tambahnya dalam pemikiran kita bahwa “ istriku adalah shahabatku”. Slogan ini akan memberi arti pada sesuatu yang dinamis dalam rumahtangga, istri sebagai tempat curhat, tempat menyemaikan keindahan, tempat diskusi, tempat bersendagurau dll.
Dengan slogan” Istriku adalah Shahabatku “. Berarti kita menempatkan Istri kita sendiri pada tempat yang sejajar dengan kita . kita akan menerima nasihatnya dalam obrolan dan diapun akan menerima nasihat kita dalam obrolan, pemikiran seperti ini dalam perwujudannya sudah terbukti mengharmoniskan berumahtangga.
Apabila dalam berumah tangga kita menganut tambahan pikiran bahwa “istri hanyalah pelayan kamu, pemuas syahwat kamu apalagi hamba sahaya kamu”. maka Rumah tangga yang harmonis akan sulit untuk dicapai. Karena menempatkan istri bagai rantai makanan paling bawah, dapat kita bayangkan bila kita berada dirantai makanan paling bawah apa yang akan kita rasakan?, kita akan dipenuhi ketakutan, pelarian untuk penyelamatan diri dan lain lain , slogan Nabi Muhammad SAW. Baetiy Jannati; rumahku adalah surgaku hanyalah jadi angan angan dan impian karena kita tidak melakukan impropisasi menuju kearahnya. Praktekan dan Buktikan ..insya Allah sukses.
serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-90461401499883000932011-07-17T18:18:00.000-07:002011-07-20T08:57:22.757-07:00Istriku ShahabatkuApakah yang ada dipikiranmu tentang istrimu? Apakah kamu menganggap mereka adalah pelayan? Apakah kamu menganggap mereka adalah hamba ? apakah kamu menganggap mereka hanya pemuas syahwat ? ..
Dalam berumahtangga antara suami dan istri ada hak dan kewajiban bagi masing masingnya, hak suami adalah kewajiban istri , hak istri adalah kewajiban suami, suami berkewajiban memberi belanja, mendidik, membimbing, dan menggaulinya , itulah hak istri dari suaminya. sedangkan istri berkewajiban melayani dan memenuhi kewajiban suaminya.
Akan tetapi jika dalam berumahtangga menganut hak dan kewajiban secara kaku maka ini akan menimbulkan persoalan – persoalan oleh karena itu haruslah ada tambahnya dalam pemikiran kita bahwa “ istriku adalah shahabatku”. Slogan ini akan memberi arti pada sesuatu yang dinamis dalam rumahtangga, istri sebagai tempat curhat, tempat menyemaikan keindahan, tempat diskusi, tempat bersendagurau dll.
Dengan slogan” Istriku adalah Shahabatku “. Berarti kita menempatkan Istri kita sendiri pada tempat yang sejajar dengan kita . kita akan menerima nasihatnya dalam obrolan dan diapun akan menerima nasihat kita dalam obrolan, pemikiran seperti ini dalam perwujudannya sudah terbukti mengharmoniskan berumahtangga.
Apabila dalam berumah tangga kita menganut tambahan pikiran bahwa “istri hanyalah pelayan kamu, pemuas syahwat kamu apalagi hamba sahaya kamu”. maka Rumah tangga yang harmonis akan sulit untuk dicapai. Karena menempatkan istri bagai rantai makanan paling bawah, dapat kita bayangkan bila kita berada dirantai makanan paling bawah apa yang akan kita rasakan?, kita akan dipenuhi ketakutan, pelarian untuk penyelamatan diri dan lain lain , slogan Nabi Muhammad SAW. Baetiy Jannati; rumahku adalah surgaku hanyalah jadi angan angan dan impian karena kita tidak melakukan impropisasi menuju kearahnya. Praktekan dan Buktikan ..insya Allah sukses.
serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-1851310475056842812011-07-15T18:52:00.000-07:002011-07-15T18:54:57.946-07:00Mewujudkan Keluarga Sakinah, Mawaddah, wa Rahmah<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Secara harfiyah sakinah
berasah dari kata sakana artinya tenang, tinggal sedangkan menurut istilah ,
sakinah berarti :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">السكينة زوال الرعب</span><span dir="LTR"></span><span style="font-size: 10pt;"><span dir="LTR"></span><span style="mso-spacerun: yes;">
</span>“: hilangnya rasa takut. Ta’rifat . menurut ali bin Muhammad bin ali
aljurjani dalam kitab ta’rifatnya beliau mengatakan: </span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">السكينة ما يجده القلب من الطمأنينة عند تنزل الغيب
وهي نور في القلب يسكن إلى شاهده ويطمئن وهو مبادي عين اليقين</span><span dir="LTR"></span><span style="font-size: 10pt;"><span dir="LTR"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>sakinah
adalah apa apa yang hati mendapatinya dari ketenangan datangnya ketiadaan
dialah cahaya dalam hati yang menetap pada yang menyaksikannya dan menjadi
tenang dan dia adalah permulaan keyakinan diri . alhasil sakinah adalah ketenangan
diri .<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>sedangkan mawaddah artinya cinta
dan rahmah artinya kasih sayang,<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>jadi menurut pengertian ;sakinah mawaddah dan
rahmah adalah mewujudkan keluarga yang tenang(tuma’ninah) penuh cinta dan kasih
sayang.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Siapa yang tidak
inginkeluarganya demikian hanya orang pander yang tidak menginginkan rumah
tangganya seperti di atas. Dan hal ini telah diteladankan oleh Nabi Muhammad
SAW. Didalam keluarganya sehingga beliau mengatakan : بيتي جنتي ; Rumahku
adalah surgaku, untk mencapai yang diinginkan ini maka kita harus meneladani
Rasulullah dalam keluarga , meneladani rasul berarti merujuk kepada al-Quran
dan Sunnahnya.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
Inilah kiat-kiatnya:</div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<b><span style="font-size: 10pt;">Jadikanlah diri dan keluarga orang
yang bertaqwa kepada allah SWT. Inilah modal utama untuk mencapai tujuan di
atas, tanpa ini rasanya bermimpi mencapai kemenangan, karena taqwa adalah
kepasrahan total kepada Allah SWT. Apapun yang terjadi akan dikembalikan kepada
Allah SWT. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><o:p></o:p></span></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Wujud taqwa dikeluawarga ;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<u><span style="font-size: 10pt;">1. jagalah<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>lidah<o:p></o:p></span></u></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Lidah adalah alat berkomunikasi, karena
dengan lidah ini kita berbicara, berkomunikasi, mendapat teman atau musuh
tergantung bahasa seperti apa yang kita gunakan, hati orang bias menjadi senang
dengan bahasa kita atau sebaliknya<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>oleh
karena inila Rasulullah SAW. Sangan memperhatikan lidah sampai beliau bersabda;
“<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">قل خيرا او لتصمت</span><span dir="LTR"></span><span lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;"><span dir="LTR"></span> </span><span style="font-size: 10pt;">“ </span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL" style="font-size: 10pt;"><span dir="RTL"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span dir="LTR"></span><span style="font-size: 10pt;"><span dir="LTR"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>berbicaralah kamu dengan pembicaraan yang
benar atau diamlah kamu (bila tidak bias berkata benar) .<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Allah berfirman didalam alquran :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span dir="RTL" lang="AR-SA">يا ايها
الذين <u>امنوا اتقوا الله</u><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><u>وقولوا
قولا سديدا</u> <b>يصلح لكم اعمالكم ويغفر لكم ذنوبكم</b> ومن <b>يطع
الله والرسول فقد فاز فوزا عظيما </b></span><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR"></span><em>“<o:p></o:p></em></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Artinya
:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Wahai orang-orang yang beriman
bertaqwalah kalian kepada Allah SWT. Dan berkatalah dengan perkataan yang
benar<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>maka akan menjadi beres/baik
perbuatan perbuatan kalian dan Allah akan mengampuni dosa dosa kalian dan
barang siapa taat kepada Allah dan Rasulnya maka dia akan mendapat keuntungan
yang sangat besar. <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Berbahasa yang benar berarti mengikuti
Allah dan Rasulnya sedangkan berbahasa dusta berarti mengikuti syetan yang
dilaknat oleh Allah bagaimana bisa mencapai tujuan di atas.</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL" style="font-size: 10pt;"><span dir="RTL"></span> </span><span style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR"></span><u><span style="font-size: 10pt;"><span dir="LTR"></span>2.
jagalah Mata<o:p></o:p></span></u></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Mata adalah alat melihat bagi yang
matanya tidak terganggu , kita bisa melihat apa saja yang baik atau yang jelek
, yang yangtik atau yang tidak , yang besar atau yang kecil, dll. Dan mata juga
adalah alat komunikasi yang baik<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>bila
mengedipkan mata penuh arti orang bisa jatuh cinta , makanya ada pepatah “
darimana datangnya lintah darimata turun ke kali ; darimana datangnya Cinta
dari mata turun ke hati”. Akan tetapi matapun bisa menyebabkan permusuhan,
pertarungan bila membuka mata dengan kemarahan , oleh karena itu allah
berfirman :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">وقل
للمؤمنين يغضوا من ابصارهم ويحفظوا فروجهم</span><span style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Dan katakanlah kepda
laki-laki mukmin hendaklah mereka menundukan pandangan pandangan mereka dan
memelihara parji-parji (kemaluan-kemaluan) mereka . <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">وقل
للمؤمنات يغضضن من ابصارهن ويحفظن مروجهن</span><span style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Dan katakanlah kepada istri-istri
mukminat<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>hendaklah mereka menundukan
pandangan –pandangan mereka<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>dan
memelihara farji-farji mereka. <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Perzinahan bisa terjadi karena mata
sebagaimana syair arab mengatakan : <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">نظرة
فابتسامة فكلام فموعد فلقاء<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Satu</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL" style="font-size: 10pt;"><span dir="RTL"></span> </span><span dir="LTR"></span><span style="font-size: 10pt;"><span dir="LTR"></span>,<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>nazhratun : pandangan ; saling memandang antara lawan jenis melahirkan
ketertarikan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Dua, ibtisamatun : tersenyum ; saling
tersenyum <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Tiga,kalamun: berbicara ; saling berbicara
dengan ramantisnya <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Empat, mau’idun: <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>janjian ; saling berjanji untuk kencan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Lima, liqaun: <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>bertemu; melakukan perzinahan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Cukup
dengan 5 langkah terjadilah perzinahan<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>dan diantara penyebabnya adalah mata, maka memelihara dan menggunakan
mata pada yang sesungguhnya yang dibolehkan oleh Allah sangat <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>diperintahkan oleh Allah SWT. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Diantaranya: <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">-<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>gunakanlah mata untuk membaca <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ayat- ayat Allah SWT. Baik itu ayat qauliyah-Nya
ataupun ayat –ayat Kauniyah-Nya, maka hati kita akan terkendali dan menjadi
tenang, Allah telah mengisyaratkan didalam al-Quran:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<span lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">ن<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>والقلم ومايسطرون</span><span dir="LTR" style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<span dir="LTR" style="font-size: 10pt;">Demi Qalam dan apa –apa yang mereka tulis</span><span lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<span lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">اقرأ باسم ربك اللذي خلق</span><span dir="LTR" style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<span dir="LTR" style="font-size: 10pt;">Bacalah dengan nama tuhanmu yang telah
menciptakan<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="right" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: left;">
<span dir="LTR" style="font-size: 10pt;">Dua ayat di atas <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>yang tertrulis kita harus baca, dan kalimat
membaca berarti kita menggunakan mata , sedangkan untuk membaca ayat ayat
kauniyah , Allah berfirman:</span><span lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">سنريهم
اياتنافي الافاق وفي انفسهم حتى يتبين لهم انه الحق<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Akan kami perlihatkan
kepada mereka ayat-ayat kami dijagatraya dan pada diri mereka sehingga nyatalah
kebenaran akan Allah itu<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Dan untuk dikeluarga , pandanglah istri
kita dengan pandangan yang penuh kasih dan sayang maka akan terpelihara rasa
cinta diantara<u> keduanya<o:p></o:p></u></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<u><span style="font-size: 10pt;">3. jagalah <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>sikap <o:p></o:p></span></u></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Sikap berarti perilaku kita terhadap
pasangan kita , siaklap ada yang empati ada yang antipasti, bila kita memiliki
sikap empati orang akan senang dekat dengan kita dan bila kita memiliki sikap antipasti
orang akan jauh dari kita bahkan kita telah menorehkan dendam kepadanya, oleh
karena itu milikilah sikap empati apalagi terhadap istri kita , diantaranya :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">- memiliki sikap <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>lemah lembut , sebagaimana diisyaratkan oleh
Allah di dalam Al-Quran yang menceritakan sikap Nabi terhadap Shahabatnya ;<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">فبما
رحمة من الله لنت لهم ولوكنت<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>فظا غليظ
القلب لانفضوا من حولك<span style="mso-spacerun: yes;"> </span><u>فاعف عنهم
واستغفر لهم</u> وشاورهم<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>في<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>الامر</span><span style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Karena sebab rahmat dari Allah SWT. Engkau
(Muhammad) berlaku lembut kepada mereka (shahabat) dan kalaulah engkau berlaku
kasar keras hati pasti mereka akan berpencar dari sekelilingmu.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Siapa orang yang senang dengan sikap kasar
sedikit sedikit marah kata kata tidak enak didengar<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>maka bukannya orang akan mendekat akan tetapi
orang akan menjauhi dan membenci , begitujuga istri atau suami.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">- memiliki sikap pemaaf <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Sebagimana sikap Rasulullah SAW. Yang dinyatakan
didalam al-Quran : <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<u><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">فاعف
عنهم واستغفر لهم</span></u><span style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Maka maafkanlah kesalahan-kesalahan
mereka dan mohonkan ampunan untuk mereka .<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Dua jenis manusia bersatu maka akan
terjadi kesalahan kesalahan diantara keduanya , hal ini disebabkan perbedaan
karakter, perbedaan lingkungan yang membesarkannya, perbedaan perilaku yang
diterimanya, perbedaan pendidikan yang dialaminya dan lain-lain, sikap saling
memaafkan dan saling mengampuni akan menjadi oase untuk mendinginkan persoalan
yang terjadi dirumah tangga .<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">- <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>menjaga /mengendalikan <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>amarah <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">“Awal mengikuti amarah adalah kepuasan ,
akhir mengikuti amarah adalah penyesalan “ <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Setiap orang punya amarah , amarah
diperlukan manusia , bahkan bagi hewan, karena amarah adalah dorongan <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>untuk mempertahankan diri dari bahaya yang
mengancam, untuk memelihara harga diri seseorang tetapi bila tidak terkendali
amarah akan membawa pada kerusakan, kebinasaan, maka Allah memerintahkan untuk
menjaga dan mengendalikan Amarah sebagaimana dalam firman-Nya :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">وسارعوا
الى مغفرة من ربكم وجنة عرضها السماوات والارض اعدت للمتقين اللذين ينفقون في
السراء والضراء والكاظمين الغيظ والعافين<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>عن<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>الناس والله<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>يحب<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>المحسنين-------</span><span style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Dan bersegeralah</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL" style="font-size: 10pt;"><span dir="RTL"></span> </span><span dir="LTR"></span><span style="font-size: 10pt;"><span dir="LTR"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>kamu menuju pengampunan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>dari Tuhan kamu dan menuju Surga yang lusnya
seluas langit dan Bumi yang disediakan bagi orang orang yang bertaqwa<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>yaitu orang orang yang membelanjakan hartanya
dalam keadaan susah dan lapang dan mengendalikan amarahnya dan pemaaf terhadap
manusia dan Allah mencintai orang –orang yang berbuat baik </span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Dan Rasulullah SAW. Bersabda
:<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">ثلاث
مهلكات<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>:ِشخ مطاع وهوا متبع واعجاب المرء
بنفسه<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Tiga perkara yang
membinasakan ; 1. Kikir yang dita’ati,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>2.
Hawa nafsu yang diikuti, 3. Dan kekaguman seseorang terhadap dirinya<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<u><span style="font-size: 10pt;">4. peliharalah keluarga <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><o:p></o:p></span></u></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">- berikan <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>rizqi yang halal untuk mereka karena kita
tidak akan rela keluarga yang kita cintai dibakar dalam api karena setiap
daging yang tumbuh dari barang haram maka neraka yang akan menyantapnya .
Rasulullah bersabda :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">كل
لحم<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>نبت من الحرام فالنار<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>اولى به</span><span style="font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Setiap daging yang
tumbuh dari barang haram maka neraka yang akan menyantap daging itu , <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">وان
لا<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>يرزقه<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>الا<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>طيبا<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Dan tidaklah member rizqi
dia melainkan harus yang halal<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR"></span><span style="font-size: 10pt;"><span dir="LTR"></span>-
didiklah <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>diri dan keluarga dengan al-Quran
dan as-Sunnah<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-size: 10pt;">يا
ايها اللذين<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>امنوا<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>قوا<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>انفسكم واهليكم نارا<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Dengan kiat-kiat di atas
keluarga Sakinah, mawaddah, warohmah<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>akan
dapat dicapai insya Allah. <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span style="font-size: 10pt;">Dan Baetiy Jannatiy yang
menjadi slogan Rasul di keluarga akan kita rasakan . semoga. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><o:p></o:p></span></div>serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-8393175556415179832011-07-15T08:11:00.000-07:002011-07-15T08:11:51.857-07:00dimarahin Dokterini adalah kisah saya di tahun 2009 , saya ditakdirkan sakit yang berbeda dari biasanya sakit diwilayah perut yang terus menerus rasanya seperti ada yang tumbuh dan menusukan akarnya ke perut saya sakit tiada berhenti sehingga saya tidak bisa merilekan badan saya , saya menahan sakit itu dengan berbagai cara ; mulut komat kamit menyebut kalimat Allahu Akbar badan telungkup terlentang mataku kupejamkan saya lakukan gerakan gerakan dengan tujuan untuk mengurangi rasa sakit akan tetapi sakit tidak turun juga istriku yang tersayang kelihatan kebingungan harus berbuat apa akhirnya dia menyuruhku untuk menelepon dokter sahabatku eh dokternya ga bisa hadir karena sedang sibuk melakukan perawatan akhirnya saya ambil keputusan untuk kerumah sakit yang dekat saaya suruh istri saya untuk menghubungi shahabat saya juragan kentang untuk meminjam mobilnya alhamdulillah beliau datang dengan mobilnya +supirnya dan membawa saya kerumah sakit soreang , karena sakit yang tiada tara saya tak bisa berbuat apa apa akan tetapi dengan kebaikan shahabat shahabat saya diangkat ke mobil oleh tiga orang saya merasa kasihan sama mereka karena badan saya besar mereka sampai berkeringat dalam hati saya berbisik semoga kebaikan mereka mendapat fahala dari yang maha kuasa Allah SWT. ringkas cerita saya sampai di rumah sakit soreang dan dinaikan keatas kasur roda yang biasa di pakai membawa pasien saya disambut sama mertua saya bahkan kursi roda saya di dorongnya hatiku berkata ternyata mereka menghawatirkan saya , dari sakit yang sangat bertambah lagi dengan mual lalu saya muntah muntah akhirnya saya dirawat kata dokter untuk beberapa hari . <br />
di ruang .....saya dirawat ditemani dengan dua paisen yang sudah lebih dulu disana dan yang menunggu saya keluarga dengan bergiliran berita sakit saya ini sampai kepada jamaah jamaah pengajian saya mereka pada datang membesuk dan membesarkan hati saya terutama istri saya yang tersayang alhamdulillah sesudah dokter memberikan beberapa suntikan sama saya sakit saya tidak terlalu kata dokter saya harus puasa ga boleh makan kalau minum silahkan akhirnya seperti buyur saja saya banyak minum hari kesatu saya lewati dengan memasang infusan ditangan saya kiri dan kanan infusan satu sebagai nutrisi dan infusan dua sebagai obat hari kedua baru ada kedua baru ada tambahan dokter memasukan slang kecil ke senjata saya sakit luar biasa tapi begitulah katanya harus dipasang plus ditambah selang yang harus ditelan yang dimasukan lewat hidung sampaikan malang ditenggorokan saya dan sayapun batuk batuk karenanya saat itu saya berpikir ternyata manusia itu tak ada apa apanya tak ada kekuatan yang bisa di banggakan hari ketiga saya di scan untuk dipastikan penyakit sebenarnya pada hari ketiga ini dokter menanyakan apakah anda sudah kentut alias keluar angin dari dubur saya jawab belum dok dalam pikir saya berkata kenapa dokter selalu menanyakan hal itu ? belum terjawab pertanyaan ini . dihari keempat sang kekasih membawakan kunyit putih produksi dalam negri produk pangalengan punya lalu saya suruh adik ipar sya membuatkannya untuk saya dan saya meminumnya alhamdulillah saya bisa kentut saya bisa buang air besar sedangkan buang air kecil sudah disalurkan llewat selang kecil yang sudah terpasang di senjata saya . di hari keempat dokter bertanya lagi hal yang sama apakah anda sudah kentut alhamdulillah saya jawab sudah dok malah bab lagi dokter per gi sambil berkata syukur . tapi pertanyaan saya masih belum terjawab kenapa dokter bertanya begitu saya hanya berpikir kalau targetnya kentut berarti kentut itu mahal berarti kentut itu harus disukuri sekalipun jangan diumbar pada orang lain karena kentut adalah kenikmatan yang tidak boleh disebarkan hari kelima dan keenam saya lalui masih dirawat tapi sudah tidak sakit malah ada pasien yang kelakar yang baru masuk seruang dengan saya saya berkenalan dengannya dan bersendagurauserabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-18491184425862949002011-07-15T08:03:00.000-07:002011-07-15T08:09:03.858-07:00cara memperbanyak Ayam kampung secara alamiayam kampung bila ingin cepat banyak secara alami akan sulit didapat bila menggunakan cara yang alami , diprediksikan begini : dimasa ayam betina bertelur dan sudah dikawinkan dengan jantan biasanya memerlukan waktu sampai 16 hari atau 18 hari karena ada hari dimana ayam itu tidak bertelur, sesudah masa itu ayam akan mengeraminya jika jantannya bagus dan induknya bagus maka telur akan menetas semuanya, induk ayam itu akan mengerami telur membutuhkan masa sepanjang 21 hari dan telur akan menetas, bila kita membiarkan induknya mengurusnya maka kita butuh waktu 2bulan atau 3 bulan, ini memakan waktu lebih lama yaitu : diperkirakan masa birahi ayam 10 hari berarti ditambah masa bertelur 18hari ditambah lagi masa mengerami 21 hari atau 3 minggu ditambah lagi pengurusan induknya sampai anak ayamnya di sapih selama 90hari maka berarti ayam akan bertelur lagi butuh waktu 10+18+21+90=139 hari sama dengan 139/30 = kurang lebih 4.5 bulan, waktu ini terlalu lama untuk mengejar jumlah ayam yang banyak dari bibit yang sedikit apalagi prosentase kematian anak akan tinggi jika diurus oleh induknya, . akan tetapi bila menggunakan cara sudah saya praktekan maka akan dengan cepat kesampaian banyak ayam begini caranya : sesudah ayam mengerami telurnya dan menetas pada waktu sore hari menjelang maghrib kita ambil anak ayam itu dari sarangnya lalu tempatkan anak ayam itu ditempat yang tersembunyi dari induknya dan diberi lampu untuk penghangatannya, esok harinya induknya induk ayam itu dimandikan lalu jemur serta satukan dengan jantan jangan lupa beri makan yang banyak maka tidak lama kemudian yaitu butuh waktu satu minggu ayam betina itu akan bertelur kembali begitulah seterusnya yang harus dilakukan maka dalam 4 bulan ayam itu sudah tiga kali beranak artinya kalau satu eraman menurunkan doc atau anak ayam 16 berarti kalikan aja ke3 artinya dalam 4 bulan sudah punya anak ayam dari 1 induk sebanyak 48 anak ayam, coba aja satu tahun artinya 48 x 3 =148 anak padahal ini dari satu induk . lumayan kan ....., selamat mencoba .....!serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-39784147536239352082011-07-15T07:29:00.000-07:002011-07-15T08:09:53.779-07:00cara menetaskan angsa alami ditempat dinginbagi yang gemar memelihara angsa didaerah dingin dan kesulitan untuk menetaskannya maka inilah cara yang telah sukses menetaskan telur angsa, beginilah caranya: satukan angsa jantan dan betina biarkan angsa itu kawin karena tanpa pejantan telur tidak akan menetas karena tak ada seperma terhadap ovum angsa betina, jenis angsanya boleh jenis apa saja baik angsa tablo ataupun veking, ketika angsa telah kawin maka tidak menunggu beberapa hari angsa betina akan bertelur dan angsa itu akan membuat sarang dengan menggali tanah dan mencabuti bulunya sendiri lalu angsa akan bertelur disana , sesudah kedapatan angsa bertelur kita beri penghangat rumput kering atau jerami kering tapi itu tidak cukup kita harus menambahnya lagi dengan kerikil dijemur sesudah kering kita ambil dan taburkan disarang angsa dengan merata, lalu biarlah angsa itu mengeraminya maka telur angsa itu akan menetas. insa Allah . dan cara ini sudah teruji oleh saya ketika bermasalah dalam penetasan angsa di daerah dingin, selamat mencoba......!serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-65705993691060816602011-07-14T17:55:00.000-07:002011-07-15T08:13:26.464-07:00Hari Qiyamat<div align="center" class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<b>Hari Qiyamat<o:p></o:p></b></div>
<br />
Suatu hari yang terang Nabi Muhammad Rasulullah SAW. Bersama para shahabat lalu datangkang seseorang kemudian orang itu bertanya 4 perkara, tanyanya “ya Rasulallah apakah Iman itu ? lalu Rasulullah SAW. Menjawab : Iman itu kepada Allah kepada Malaikat kepada Kitab kepada Rasul dan beriman kepada hari akhir (sampai disinilah Rasulullah SAW. Menjawab tentang iman ) . lalu orang itu bertanya lagi wahai Rasulullah SAW. Apakah Islam itu ?, Rasulullah Saw. Menjawab : Islam adalah Kamu beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukan sesuatu dengannya dan mendirikan shalat yang wajib dan menunaikan zakat yang diwajibkan dan shaum di bulan Ramadlan (sampai disini Rasulullah menjawab tentang islam). Lalu orang itu bertanya lagi, wahai Rasulullah SAW. Apakah ihsan itu ?, Rasulullah menjawab : kamu menyembah kepada Allah seolah-olah kamu melihat Allah dan sejatinya kamu tidak dapat melihat Allah maka ingatlah bahwa Allah melihat kamu (beginilah Rasul menjawab Ihsan) . lalu orang itu bertanya lagi, Wahai Rasulullah kapankah hari Qiyamat iitu? Rasul menjawab : tidaklah yang ditanya tentangnya lebih tau dari yang bertanya akan tetapi akan aku ceritakan yang menjadi tanda tandanya yang menjadi syarat kejadiannya: 1. Apabila Hambasahaya melahirkan tuannya 2. Apabila orang yang bertelanjang menjadi pemimpin Manusia 3. Apabila para pengembala berlomba lomba membangun bangunan megah . dalam lima perkara tidak ada seorangpun yang dapat mengetahui melainkan Allah sendiri yang mengetahuinya kemudian Rasulullah SAW. Membacakan sebuah ayat “ sesungguhnya Allah SWT. Disisi-Nya ilmu tentang hari Qiyamat dan yang menurunkan Hujan dan mengetahui apa apa didalam rahim dan tidaklah mengetahui seseorang apa yang akan diusahakannya hari esok<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>dan tidaklah ada seorangpun di Bumi mana dia akan mati sesungguhnya Allah maha mengetahui dan maha mengenal “. Lalu orang itu pergi lalu bersabda Rasulullah SAW. : kembalikanlah orang itu kepadaku lalu para shahabat mengejarnya mereka tidak melihatnya dan tak ada jejaknya, maka bersabdalah Rasulullah SAW. : itu addalah Malaikat Jibril yang dating kesini untuk mengajari manusia tentang Agamanya . hadits riwayat Bukhori , Muslim , Nasai, Ibnu Majah Ahmad<br />
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
Pada hadits di atas bahwa kejadian hari Qiyamat hanya Allah yang mengetahuinya bahkan Rasulullah SAW, sendiri tidak mengetahuinya Allah hanya memberikan ilmu kepadanya tentang tanda tandanya, kejadian hari qiyamat itu pasti sebagaimana pastinya kematian kepada kita walaupun kita tidak tahu kapan kita akan mati, jikalau ada orang yang mengatakan hari qiyamat akan terjadi pada tahun 2012 sebagaimana kata para dukun, tukang ramal itu sangat berlebihan rasulullah pun yang menjadi utusan Allah tidak mengetahuinya apalagi manusioa biasa begitu juga tentang kematian, nasib seseorang hanya Allah yang mengetahuinya maka nyatalah dustanya orang yang mengatakan bias meramal seseorang. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
Keadaan hari Qiyamat</div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
Bagaimanakah keadaan dahsyatnya hari qiyamat ? , Allah memberitahukannya kepada kita didalam Al-</div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
Quran : </div>
<br />
<ol start="1" style="margin-top: 0in;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: left; unicode-bidi: embed;">Pada hari Qiyamat itu manusia seperti anai anai (kupu-kupu) yang beterbangan </li>
<li class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: left; unicode-bidi: embed;">Dan Gunung gunung seperti bulu bulu yang dihamburkan </li>
<li class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: left; unicode-bidi: embed;">Pada hari itu dibukalah segala rahasia </li>
<li class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: left; unicode-bidi: embed;">Pada hari itu orang orang yang beriman akan mentertawakan orang orang yang kafir </li>
<li class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: left; unicode-bidi: embed;">Pada hari itu malaikat israfi akan meniup sangkakala </li>
<li class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: left; unicode-bidi: embed;">Pada hari itu Bumi dan Gunung akan berguncang dengan dahsyatnya dan jadilah gunung seperti tumpukan abu </li>
<li class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: left; unicode-bidi: embed;">Pada hari itu keluarlah manusia dari kubur kuburnya dengan segera </li>
<li class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: left; unicode-bidi: embed;">Pada hari itu langit akan memerah seperti lelehan tembaga </li>
</ol>
<br />
<div class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
Begitu ngeri, getir jika kita berada pada keadaan seperti yang digambarkan oleh Allah SWT. Yang telah merencanakan kejadiannya. Dijamin tiadak akan da orang yang sanggup mengendalikan emosi dan keadaan dirinya.</div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt 0.5in; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
Dan sesudah kejadian dahsyat semua makhluq Allah mati bahkan malaikat izrail selaku pencabut nyawapun mati lalu allah menghidupkan malaikat izrail terlebih <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>dan kemudian menghidupkan seluruh manusia dan jin untuk dimintai pertanggung jawaban amal mereka ketika di Dunia . <span style="mso-spacerun: yes;"> </span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="direction: ltr; margin: 0in 0in 0pt; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
Harus bagaimanakah kita menyikapinya ?</div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<div style="text-align: center;">
<span dir="LTR" style="font-size: 18pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Allah memberitahukan kepada kita agar kita selamat dan sejahtera di hari Qiyamat : <span style="color: red;">maka kita harus beriman kepada –Nya dan jangan menyekutukan-Nya , tegakkanlah Islam, dan berperilaku ihsan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>maka kita<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>akan sejahtera dan selamat di hari Qiyamat nanti sebagaimana janji Allah didalam Alquran</span>. Semoga</span></div>
<br />
<span dir="LTR" style="font-size: 18pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><span style="font-size: small;"> </span></span><br />
<span dir="LTR" style="font-size: 18pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"></span><br />
<span dir="LTR" style="font-size: 18pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span dir="LTR" style="font-size: 18pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Dalil dalil rujukan pembahasa :<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<span dir="RTL"></span><span lang="AR-SA" style="font-size: 14pt;"><span dir="RTL"></span>5 حَدِيثُ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : </span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: "Times New Roman";">كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمًا بَارِزًا لِلنَّاسِ فَأَتَاهُ رَجُلٌ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا الْإِيمَانُ قَالَ أَنْ تُؤْمِنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكِتَابِهِ وَلِقَائِهِ وَرُسُلِهِ وَتُؤْمِنَ بِالْبَعْثِ الْآخِرِ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا الْإِسْلَامُ قَالَ الْإِسْلَامُ أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ وَلَا تُشْرِكَ بِهِ شَيْئًا وَتُقِيمَ الصَّلَاةَ الْمَكْتُوبَةَ وَتُؤَدِّيَ الزَّكَاةَ الْمَفْرُوضَةَ وَتَصُومَ رَمَضَانَ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا الْإِحْسَانُ قَالَ أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ كَأَنَّكَ تَرَاهُ فَإِنَّكَ إِنْ لَا تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَتَى السَّاعَةُ قَالَ مَا الْمَسْئُولُ عَنْهَا بِأَعْلَمَ مِنَ السَّائِلِ وَلَكِنْ سَأُحَدِّثُكَ عَنْ أَشْرَاطِهَا إِذَا وَلَدَتِ الْأَمَةُ رَبَّهَا فَذَاكَ مِنْ أَشْرَاطِهَا وَإِذَا كَانَتِ الْعُرَاةُ الْحُفَاةُ رُءُوسَ النَّاسِ فَذَاكَ مِنْ أَشْرَاطِهَا وَإِذَا تَطَاوَلَ رِعَاءُ الْبَهْمِ فِي الْبُنْيَانِ فَذَاكَ مِنْ أَشْرَاطِهَا فِي خَمْسٍ لَا يَعْلَمُهُنَّ إِلَّا اللَّهُ ثُمَّ تَلَا صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ( إِنَّ اللَّهَ عِنْدَهُ عِلْمُ السَّاعَةِ وَيُنَزِّلُ الْغَيْثَ وَيَعْلَمُ مَا فِي الْأَرْحَامِ وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ مَاذَا تَكْسِبُ غَدًا وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ بِأَيِّ أَرْضٍ تَمُوتُ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ ) قَالَ ثُمَّ أَدْبَرَ الرَّجُلُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رُدُّوا عَلَيَّ الرَّجُلَ فَأَخَذُوا لِيَرُدُّوهُ فَلَمْ يَرَوْا شَيْئًا فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَذَا جِبْرِيلُ جَاءَ لِيُعَلِّمَ النَّاسَ دِينَهُمْ </span><span lang="AR-SA" style="font-size: 14pt;">*<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>بخاري ,مسلم,نسائي,ابن ماجه,احمد<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">يَوْمَ يَكُونُ النَّاسُ كَالْفَرَاشِ الْمَبْثُوثِ(4</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: "Arb Naskh"; font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><span dir="LTR"></span>)</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">القارعة<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">يَوْمَ تُبْلَى السَّرَائِرُ(9)الطارق<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">فَالْيَوْمَ الَّذِينَ ءَامَنُوا مِنَ الْكُفَّارِ يَضْحَكُونَ(34)المطففين<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">يَوْمَ يَفِرُّ الْمَرْءُ مِنْ أَخِيهِ(34)عبس<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">يَوْمَ يُنْفَخُ فِي الصُّورِ فَتَأْتُونَ أَفْوَاجًا(18)النباء<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">يَسْأَلُ أَيَّانَ يَوْمُ الْقِيَامَةِ(6)القيامة<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">يَوْمَ تَرْجُفُ الْأَرْضُ وَالْجِبَالُ وَكَانَتِ الْجِبَالُ كَثِيبًا مَهِيلًا(14)المزمل<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">يَوْمَ يَخْرُجُونَ مِنَ الْأَجْدَاثِ سِرَاعًا كَأَنَّهُمْ إِلَى نُصُبٍ يُوفِضُونَ(43) يَوْمَ تَكُونُ السَّمَاءُ كَالْمُهْلِ(8)المعارج<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">يَوْمَ تَمُورُ السَّمَاءُ مَوْرًا(9)الطور<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">وَتَرَى كُلَّ أُمَّةٍ جَاثِيَةً كُلُّ أُمَّةٍ تُدْعَى إِلَى كِتَابِهَا الْيَوْمَ تُجْزَوْنَ مَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ(28) الجاثية<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Arb Naskh"; mso-hansi-font-family: "Arb Naskh";">يَوْمَ لَا يَنْفَعُ مَالٌ وَلَا بَنُونَ(88)السعراء<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: "Times New Roman";">وَقِيلَ الْيَوْمَ نَنْسَاكُمْ كَمَا نَسِيتُمْ لِقَاءَ يَوْمِكُمْ هَذَا وَمَأْوَاكُمُ النَّارُ وَمَا لَكُمْ مِنْ نَاصِرِينَ(34)الجاثية<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: "Times New Roman";">يَاعِبَادِ لَا خَوْفٌ عَلَيْكُمُ الْيَوْمَ وَلَا أَنْتُمْ تَحْزَنُونَ(68)الزخروف<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: "Times New Roman";">وَيَوْمَ الْقِيَامَةِ تَرَى الَّذِينَ كَذَبُوا عَلَى اللَّهِ وُجُوهُهُمْ مُسْوَدَّةٌ أَلَيْسَ فِي جَهَنَّمَ مَثْوًى لِلْمُتَكَبِّرِينَ(60)الزمر</span><span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<br /></div>
<span style="font-size: small;"> </span><br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: "Times New Roman";">فَأَقِمْ وَجْهَكَ لِلدِّينِ الْقَيِّمِ مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَ يَوْمٌ لَا مَرَدَّ لَهُ مِنَ اللَّهِ يَوْمَئِذٍ يَصَّدَّعُونَ(43)الروم<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-size: small;"> </span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 14pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: EN-US; mso-hansi-font-family: "Times New Roman";">يَوْمَ لَا يَنْفَعُ مَالٌ وَلَا بَنُونَ(88)السعراء</span> <o:p></o:p></span></div>serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-74092187188376122562011-07-14T05:49:00.000-07:002011-07-15T08:10:43.029-07:00PERILAKU ANAK TERHADAP KEDUA ORANG TUANYA adalah akibat pengasuhan orang tua kepadanya<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
Tidak ada anak manusia yang keluar dari batu atau dari kayu melainkan dia kuluar dari rahim Ibunya disebabkan <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>pergaulan ibunya dengan bapaknya ,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ibunya merasa bahagia ketika melahirkannya sekalipun sakit tak terkira ketika mengeluarkannya walau dengan cara apapun keluarnya; baik keluar secara alami (melahirkan ) ataupun dengan cara sesar (dioperasi) keduanya sama sakitnya. Bahkan disinilah perjuangan seorang ibu diantara hidup dan mati, ketika sang bayi keluar, bayi menangis akan tetapi ibunya tersenyum bahagia, ayahnya kakenya, neneknya, kakanya bahkan semua keluarganya tersenyum bahagia, dan mereka berucap Al-hamdulillah, memuji Allah SWT. Atas keselamatan ibunya dan bayinya pada saat itu, tidak sampai disini kesusahan mereka berlanjut dengan mengurusnya dengan penuh kasih sayang sekalipun kesusahan bertambah kesusahan yang dirasakan oleh mereka berdua.</div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
Atas jasa jasa besar mereka kita hidup di dunia ini sekalipun haqiqatnya kehendak Allah SWT. Oleh karena itulah Allah SWT. Memberikan penghargaan yang luar biasa kepada ibu bapak yang telah berjasa melahirkan dan mengurus anaknya dengan memerintahkan kepada anaknya untuk menghormat dan berbuat baik kepada kedua orang tuanya . Allah berfirman didalam al-Quran :: <span style="mso-spacerun: yes;"> </span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">وَقَضَى رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُلْ لَهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا(23)</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR" lang="AR-SA" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><span dir="LTR"></span> <span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">الاسراء</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><span dir="LTR"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Yang artinya: <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Dan Tuhanmu telah memerintahkan bahwa janganlah kamu menyembah melainkan hanya kepada Allah SWT. Dan <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tuanya jika mereka berdua sampai usia renta maka janganlah kamu berkata <b>ah</b> <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>pada mereka berdua dan jangan membentak mereka berdua dan berkatalah kepada mereka dengan perkataan mulia . surat Al-Isra ayat 22<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Bagaimanakah cara berbuat baik kepada kedua orang tua itu ?<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>dalam lanjutan ayat itu Allah SWT. Memberi perincian yang diantaranya : 1. Janganlah kamu berkata uf /Ah pada mereka berdua apalagi ketika mereka berdua mencapai usia senja (tua renta)<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>2. Janganlah kamu membentak mereka berdua dikarenakan apasaja yang membuat kamu jengkel , kesal, dan lain sebagainya . 3. Berkatalah dengan perkataan yang mulya (baik menurut tatakrama).<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">alhasil <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>kalau kita tilik surat al-Isra ayat 23 itu maka kita bisa simpulkan bahwa kita harus senantiasa menjaga lisan pada kedua orang tua karena lisan lebih tajam daripada pedang.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Sedangkan untuk perilaku kita Allah SWT. Menggambarkannya pada surat al-Isra ayat kedua puluh empat <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُلْ رَبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا(24)الاسراء</span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Dan rendahkanlah sayap kehinaan dari kasih sayang dan katanlah (berdo’alah ) “ya Tuhanku .. ! sayangilah mereka berdua sebagaimana mereka menyayangi dan memelihara <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>aku sejak kecil.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Di dalam ayat yang lain Allah menggunakan kalimat wash-shoina artinya: <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>mewasiatkan, tidak seperti pada ayat pertama menggunakan Qodo(menetapkan ) <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>hal ini menunjukan sangat pentingnya dan mendapatkan kedudukan disisi Allah SWT. </span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">وَوَصَّيْنَا الْإِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَى وَهْنٍ وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ(14)لقمان</span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<span style="mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Dan kami telah mewasiatkan (memerintahkan) kepada Manusia terhadap Ibu- bapaknya, yang Ibunya telah mengandung dia susah diatas susah (sangat susah) dan menyusuinya sampai dua tahun maka hendaklah kamu bersyukur kepadaku dan kepada kedua orang tua kamu, <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>kepadakulah kamu akan kembali. <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<span style="mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Setelah kita memahami ayat-ayat Allah di atas maka ternyata kita harus berbuat baik kepada mereka berdua dengan segenap perilaku kita. <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<br /></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<span style="mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Sahabat Ibnu Mas’ud <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>bercerita aku telah bertanya kepada Rasulullah SAW. Tentang amal yang paling dicintai oleh AllahSWT. Ternyata berbuat baik kepada kedua orang tua masuk diantanranya, dari tiga <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>perkara yang amat dicintai oleh Allah SWT. Sebagaimana termaktub dalam haditsnya, yaitu :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0pt; text-align: center;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in -1.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الْعَمَلِ أَحب الى الله ُ قَالَ الصَّلَاة ُ على وَقْتِهَا قَالَ قُلْتُ ثُمَّ أَيٌّ قَالَ بِرُّ الْوَالِدَيْنِ قَالَ قُلْتُ ثُمَّ أَيٌّ قَالَ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ * بخاري مسلم</span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in -1.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Hadits dari Abdullah ibnu mas’ud semoga Allah meridloinya ia berkata: aku bertanya kepada Rasulullah SAW. Amal apakah yang paling dicintai oleh Allah<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>SWT. Ia bersabda : Shalat pada waktunya . aku bertanya lagi lalu apalagi? Rasul bersabda : berbuat baik kepada orang tua . lalu aku bertanya lagi , kemudian apa ya Rasulallah SAW. Rasul bersabda : Jihad dijalan Allah. <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in -1.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Didalam Hadits imam Tirmidzi, imam Hakim juga imam Muslim; kemurkaan Allah ditentukan oleh kemurkaan ibu- bapa <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>bahkan akibatnya bukan hanya Neraka akan tetapi di Duniapun Allah akan memperlihatkannya pada anak yang durhaka. sebagaimana termaktub dalam hadits berikut :</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in -1.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">رضى الله في رضى الوالدين وسخط الله في سخط الوالدين. الترمذي</span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 25.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Rasul bersabda: Ridlo Allah ada didalam ridlo Ibu –bapak dan murka Allah ada didalam murka ibu bapak. Riwayat at-Tirmidzi</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in -1.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">كل الذنوب يؤخر الله منها ما شاء الى يوم القيامة الا عقوق الوالدين فان الله يعجله لصاحبه قبل الممات. الحاكم </span><span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 25.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Rasul bersabda : setiap dosa-dosa akan diahirkan akibatnya oleh Allah sampai hari Qiyamat kecuali durhaka kepada ibu bapa maka sesungguhnya Allah akan akan memperlihatkannya di dunia sebelum dia mati. Riwayat al-hakim.</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in -1.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ : <u>قَالَ<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ لَعنَ اللَّه من لَعنَ<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>والديه<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></u>و لَعنَ اللَّه<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>مَن ذبح لغَيْرِ اللَّهِ و لَعنَ اللَّه<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>مَن<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>اوَى محدثا<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>و لَعنَ اللَّه<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>مَن<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>غيَر منَار الارض<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>* مسلم </span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 25.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Dari sahabat Ali bin Abi Thalib semoga Allah meridloinya ia berkata: telah bersabda Rasulullah SAW. Allah melaknat ( mengutuk ) orang yang melaknat Ibu-bapaknya… <span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in -1.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عمر رَضِيَ اللَّهُ عَنْه عَنْ رَسُول اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ثلاثة<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>لَا ينظر اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ<span style="mso-spacerun: yes;"> </span><u>ِالَعاق لوالديه</u> ومدمن الخمْرِ<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>وَالمنان عطاءه<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>وَ ثلاثة لا يدخلون الجنة<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ِالَعاق لوالديه<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>والديوث و الرجلة<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>*النسائي</span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 25.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL"></span><span style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><span dir="RTL"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span dir="LTR" style="mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Dari Abdullah bin Umar semoga allah meridloinya dari Rasulullah SAW. Beliau bersabda: ada tiga golongan yang Allah tidak akan melihat mereka di Hari Qiyamat nanti yaitu : terhadap orang yang durhaka pada ibu bapaknya…<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>. Riwayat an-Nasai<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 25.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 25.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<b><i><span dir="LTR" style="mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Apabila kita mengamati hadits-hadits di atas maka amatlah berat akibat durhaka kepada Ibu-bapak ; Allah akan menyiksa kita di Akhirat dan di Duniapun Allah akan memperlihatkan Siksa-Nya. Na’udzubillah<o:p></o:p></span></i></b></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 25.5pt 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Kalau kita selidiki kenapa ada anak yang durhaka pada kedua orang tuanya ? , padahal mereka berdua telah memeliharanya, menyayanginya, memenuhi kebutuhannya, dll. Ternyata berpulang kepada orang Tua itu sendiri, kalau anak tumbuh besar dalam pengasuhan yang salah dalam lingkungan yang buruk, dalam system yang jahat , maka so pasti mereka akan menjadi anak yang tidak berbakti “ kalau kita simpulkan buah perilaku kita anak menjadi durhaka”.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Imam Ibnu Majah menceritakan hadits Nabi SaW. Rasul bersabda : muliakanlah anak-anak kalian dan didiklah dengan sebaik baiknya . ibnu majah<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<h2 dir="RTL" style="margin: 0in 0.5in 0pt 0in; mso-list: none; tab-stops: .5in; text-indent: 0in;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><span style="font-size: x-large;">أكرموا اولادكم واحسنوا ادبهم. ابن ماحه</span></span></h2>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0pt;">
Dan di dalam hadits yang dikeluarkan imam Bukhori dan Muslim Rasul bersabda : takutlah kalian sama Allah dan berlaku adillah diantara anak anak kalian. Mutafaq Alaih(bukhori muslim)</div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">اتَّقُوا اللَّهَ<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>وَ أَعدلوا بين أُولَادكُمْ . متفق عليه</span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Karena perlakuan yang tidak adil dari orang tua kepada anaknya maka anak memberontak ingin menunjukan sesuatu yang berbbeda kepada orang tuanya anak menjadi tidak patuh alias durhaka</span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Dan selanjutnya untuk menjadikan anak yang berbakti itu maka keteladanan orang tua harus menjadi perilaku, orang tua harus berbuat baik /berbakti kepada orang tuanya karna orang tua itu juga anak dari orang tuanya begitulah seterusnya , sebagaimana sabda nabi SAW. :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">بِرُّوا<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>أَباءكم<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>تَبرَكم<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>أبناءكم<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>*الطبراني<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Berbuat baiklah kamu sama orang tua kamu maka anakmu akan berbuat baik sama kamu. </span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0in 0pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Janganlah sekali kali orang tua memaksakan keinginan yang menyalahi aturan Allah kepada anaknya karena anak dididik untuk durhaka kepada yang maha kuasa Allah SWT. Jika Allah saja dia durhakai apalagi kepada orang tuanya , <span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>anak tidak boleh mengikuti orang tuanya jika menyuruh durhaka kepada Allah SwT. Sebagaimana dinyatakan dalam Firman Allah surat Lukman ayat 15. Dan sabda rasulullah SAW riwayat imam al-Bukhari dibawah ini :<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">وَإِنْ جَاهَدَاكَ عَلى أَنْ تُشْرِكَ بِي مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ فَلَا تُطِعْهُمَا وَصَاحِبْهُمَا فِي الدُّنْيَا مَعْرُوفًا وَاتَّبِعْ سَبِيلَ مَنْ أَنَابَ إِلَيَّ ثُمَّ إِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَأُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ(15)لقمان</span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Dan jika kedua orang tua memaksa kamu untuk menyekutukan aku dengan apa-apa yang tidak ada ilmu (baginya) maka janganlah kamu taati mereka berdua sedangkan pergaulilah mereka berdua dalam keduniaan dengan baik dan ikutilah jalan orang –orang yang kembali kepadaku lalu kepadakulah kalian akan kembali maka akan kuberitakan apa apa yang kalian kerjakan. Lukman ayat 15 </span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 14pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">لَا طَاعَةَ </span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR" lang="AR-SA" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><span dir="LTR"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";">لمخلوق فِي مَعْصِيَةِ اللَّهِ<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>الخَّالق ِ * بخاري</span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin: 0in 0.5in 0pt 0in; text-align: right; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">Rasulullah bersabda tidak ada ketaatan pada makhluq dalam durhaka kepada Allah SWT</span><span dir="LTR" style="font-size: 20pt; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic";">. <o:p></o:p></span></div>
<br />
<h1 dir="RTL" style="margin: 0in 0in 0pt;">
<span dir="LTR">Walhasil untuk melahirkan anak yang sholeh maka kedua orang tua harus terlebih dahulu shalih dan memperlihatkan keshalehan kepada anak-anaknya !</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; mso-ascii-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></h1>serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-39731080328703259532011-07-11T07:29:00.000-07:002011-07-14T18:01:20.512-07:00menetralisir kegelisahangelisah adalah sebuah perasaan yang tidak bisa lepas dari semua manusia bahkan sampai bayi manusia yang masih mungil apa paktanya? bayi menangis susah didiamkan, anak -anak dengan menangis sambil marah marah dan memukul mukul tanah dengan kakinya sedangkan bagi orang dewasa akan tampak dari penampilannya ; misal dari rambut tidak akan diurus dibiarkannya kusut (seperti kena setrum) , wajah tampak kusut penuh masalah kalau tersenyum maka senyumnya mengerikan tidak ada daya tarik apalagi memikat pasangan (lawan jenis), pakaianpun akan dibiarkan tidak rapi bahkan tak ada semangat hidup, kalau dirasakan detak jantung orang itu pasti lebih kencang seperti yang baru saja berlari karena ketakutan ketika datang malam dijamin susah tidur itulah gelisah , dan gelisah itu bagian dari kehidupan pernahkah anda mengalaminya? jika ya maka saya ada trik untuk menghadapinya , mengapa karena semua itu telah saya alami sampai sampai seharusnya waktu istirahat malam (tidur) untuk saya saya tidak dapat memejamkan mata sedikitpun(tidur) saya pikir apakah ini insomnia ? tapi saya belum pernah mengalami yang seperti ini, saya timbang timbang lagi akhirnya saya berkesimpulan" kalau saya tidak keluar dari persoalan ini matilah saya".saya ingat Tuhan Allah tapi masih saja gelisah , saya pikir mengapa saya sudah sebut nama Allah tapi masih gelisah bagaimana penjabaran ingat kepada Allah supaya hati tenang dan hilang kegelisahan atau tidak tenggelam dalam kegelisahan ....? , lalu saya mulai mengambil ballpoin dan buku, saya tuangkan persoalan - persoalan diri yang menjadi virus ketenangan hati, ternyata eh..ternyata ada tujuh persoalan yang jadi masalah bagi saya pada saat itu pantesan kegelisahan saya sangat hebat, kemudian saya pikirkan solusi solusinya saya prediksikan solusi a dari a kesolusi b dari b kesolusi c begitulah saya tuliskan saya tuangkan didalam kertas sambil memohon kepada Allah SWT. untuk menolong saya , ajaib luar biasa saya merasakan ketenangan yang sudah direnggut kegelisahan itu kembali lalu saya membuat kata kata positif yang saya tempelkan didinding " segala persoalan itu ada jalan keluarnya " "terimakasih ya Allah telah memudahkannya bagiku" . alhamdulillah dengan kejadian yang saya rasakan itu banyak shahabat shahabat saya yang tertolong .<br />
dan bila anda gelisah janganlah tenggelam dalam kegelisahan karena kegelisahan itu adalah stres dan ketika stres meningkat kedepresi maka para ahli jiwa mengatakan orang itu tidak akan lamalagi berada di Dunia ini. moga bermanfaat........!serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6462664483617181219.post-12591945784356478242011-07-09T21:50:00.000-07:002011-07-15T08:11:20.536-07:00memalukan dan memilukansuatu hari di tahun 2010 saya mendapat undangan dari ketua pc.persis pangalengan yang menikahkan anaknya di bandung saya ajak shahabat shahabat untuk menghadirinya akan tetapi mereka tidak dapat memenuhinya dikarenakan kesibukan masing masing yang tidak bisa ditunda akhirnya ada seorang shahabat yang siap untuk menghadirinya malah dia bawa mobil sendiri saya ikut kemobilnya ringkas cerita saya dan dia sampailah ditempat pernikahan tersebut lalu seperti biasa saya bersalaman , mendoakan pengantin lepas itu mengambil hidangan yang sudah disajikan diruangan tempat menerima tamu saya lihat diluar para tamu sudah mengisi kursi kursi yang disiapkan untuk mereka makan hidangan lalu saya bersama sahabat saya keluar sambil membawa hidangan tak disangka sedikitpun dan tak pernah terpikirkan sepatu saya tersangkut dikeset luar akhirnya saya hilang keseimbangan dan saya terjatuh bersama sepiring nasi yang sudah lengkap dengan lauk pauknya yang saya sukai semua orang pada melihat saya adu....h malunya kenapa saya harus terjatuh disaat yang begitu didepan orang banyak lagi ingin hati untuk berlari tapi tak bisa nanti akan lebih mengundang perhatian lagi kaki saya sakit tangan saya sakit apalagi hati ......lalu saya berkata dalam hati " inilah kisahku yang memalukan dan memilukan " lalu saya netralkan perasaan saya " kalau Allah yang maha kuasa menghendaki begini apa boleh buat manusia tidak berkuasa untuk menahannya ". akhirnya dinginlah hati saya , dan ketika saya ceritakan dirumah dan pada sahabat sahabat mereka semua tertawa dan berkata " kacihan deh lu..." ya itulah sekelumit kisah yang dapat diambil hikmahnya hati hati ya....serabut unik.comhttp://www.blogger.com/profile/11383722542927706008noreply@blogger.com0